Kamis, 21 Januari 2010

Usus Sehat Berkat Apel


BUAH apel diketahui mengandung pektin yang berfungsi melawan lemak dan menurunkan kolesterol. Serat di dalamnya juga membantu proses pencernaan. Belakangan, apel disinyalir mampu menyehatkan usus.
Berdasarkan berita yang dikutip Health Day, Kamis (21/2/2010), sebuah studi teranyar menemukan fakta bahwa pektin di dalam apel dapat meningkatkan bakteri baik dalam sistem pencernaan. Departemen Mikrobiologis University of Denmark's National Food Institute melakukan sebuah penelitian untuk menguji efek dari mengonsumsi apel. Mereka memberi makan beberapa ekor tikus yang sedang diet dengan buah apel dan berbagai macam produk berbasis apel, seperti jus apel dan puree apel (apel yang telah dihaluskan).



Kemudian, para peneliti memeriksa bakteri di dalam usus tikus untuk melihat apakah mengonsumsi apel dapat meningkatkan bakteri baik di dalamnya. Bakteri baik tersebut bermanfaat bagi kesehatan, juga mengurangi risiko terjangkit beberapa penyakit pencernaan.

"Dalam penelitian, kami menemukan bahwa tikus yang makan apel dengan kandungan pektin tinggi, jumlah bakteri baik di dalam ususnya meningkat hingga kesehatan ususnya juga meningkat," kata Andrea Wilcks, salah seorang peneliti pada jurnal BMC Microbiology edisi 20 Januari.

"Sepertinya, ketika apel dimakan teratur selama periode tertentu, bakteri baik ini membantu menghasilkan asam lemak rantai pendek yang memberikan kondisi ph seimbang untuk memastikan keseimbangan mikroorganisme yang menguntungkan. Mereka (bakteri baik) ini juga memproduksi zat kimia yang disebut butyrate yang merupakan bahan bakar penting untuk sel-sel dinding usus," kata Wilcke.

Penulis kajian menegaskan bahwa lebih banyak penelitian dibutuhkan untuk menentukan apakah penemuan pada tikus tersebut juga berlaku efektif untuk manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Introduction